Ini bukan bank buat nyimpen duit lho, tapi teknologi sensor kemiringan atau sensor rebah. Gunanya mematikan mesin alias menghentikan semprotan bahan bakar pas motormu jatuh ke tanah secara otomatis.
Sensor ini akan ngejamin keamanan karena roda motor bakal stop berputar dan cedera pada kalian bakalan lebih diminimalisir. Sensor ini dianggap penting buat motor yang pake kopling manual. Karena pas motor jatuh, mesin tetap menyala dan bisa aja tangki bensin bocor dan bisa nimbulin kebakaran, atau bahkan ledakan.
Sensor ini terdiri dari IC, latch-up circuit, dan pendulum. Jadi, ketika motor mencapai kemiringan di atas 60° atau maksimal 5 detik, atau lagi pas posisi pendulum menutupi IC dan latch-up circuit, maka sensor otomatis bakal ngirim sinyal elektrik ke ECM buat mutus kerja fuel pump, injector, dan ignition coil, sehingga mesin langsung mati.
Tapi Brosis gak perlu khawatir, karena sensor ini gak belaku kalau kalian lagi asyik menikung, meski dengan sudut kemiringan yang sama. Ini karena pas nikung ada gaya sentrifugal yang nyebabin sudut kemiringan BAS gak sama dengan sudut kemiringan sepeda motor terjatuh, sehingga mesin tetap hidup. Canggih kan!